MENU
▼
Pages
▼
Monday, October 5, 2015
Pencegahan Dampak Negatif Perkembangan Internet
Cara Mencegah Dampak Negatif Intenet
- Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Melakukan kontrol dari orang tua, masyarakat dan pemerintah
- Perlu ada undang-undang perlindungan konsumen pada online shop
- Perlu ada perlindungan hukum lintas negara untuk tata transaksi online sehingga tidak terjadi penyalahgunaan dan penipuan yang merugikan secara ekonomi
- Perlu ada kontrol dari negara untuk membatasi isi atau konten internet yang negatif dan menghukum orang menyalahgunakan internet
- Perlu adanya pembatasan konten internet yang berisi informasi tentang budaya asing yang negatif
- Penguatan budaya nasional dengan adanya sekolah atau festival budaya nasional
sumber web :
http://kumpulantugassekolahnyarakabintang.blogspot.co.id/2014/09/dampak-perkembangan-kemajuan-teknologi.html
sumber buku :
Muhson, Ali dan Suryadi, Lalu Hari. 2008. Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk SMA Kelas XI. Jakarta. Pusat perbukuan kementrian pendidikan nasional
Positif dan Negatif dari Perkembangan Internet
Semua hal yang ada didunia ini pasti mempunyai dampak, entah itu Positif atau Negatif.
Semua dampak tersebut tergantung kita mengatasi dan menanggulanginya, jika kita bisa memilah mana hal yang positif dan negatif maka kita akan bisa membedakan mana yang baik dan mana yang buruk.
Dampak Positif bisa diambil dan Dampak Negatif dijadikan pembelajaran saja, seperti halnya dengan Internet, Internet juga mempunyai Dampak Positif dan Negatifnya.
Mari kita bahas.
Dampak Positif dan Negatif Perkembangan Internet
1.) Agama
Dampak Positif
- Mudah dalam mencari literatur atau informasi yang berhubungan dengan agama
- Bisa melakukan diskusi tentang agama pada forum di internet
- Mempermudah dakwa atau syiar agama melalui internet
Dampak Negatif
- Terkikisnya nilai-nilai agama karena konten / isi internet yang cenderung bebas dan tidak terkontrok
- Banyaknya isi internet yang bertentangan dengan nilai agama, Misalnya : judi, pornografi dan penipuan
2.) Ekonomi
Dampak Positif
- Mempermudah perdagangan via online (online shop) jadi pembeli bisa membeli dari rumah
- Mudah mencari informasi tentang harga barang dan komoditi
- Mempermudah komunikasi dan perjanjian perdagangan antar negara
- Terkikisnya nilai-nilai agama karena konten / isi internet yang cenderung bebas dan tidak terkontrok
- Banyaknya isi internet yang bertentangan dengan nilai agama, Misalnya : judi, pornografi dan penipuan
2.) Ekonomi
Dampak Positif
- Mempermudah perdagangan via online (online shop) jadi pembeli bisa membeli dari rumah
- Mudah mencari informasi tentang harga barang dan komoditi
- Mempermudah komunikasi dan perjanjian perdagangan antar negara
Dampak Negatif
- Adanya penipuan yang dilakukan pedagang online (online shop) atau barang yang dikirim tidak sesuai dengan gambar di internet
- Adanya penyalahgunaan atau pemakaian kartu kredit seseorang dengan membajak no pinya untuk digunakan untuk kepentingan pribadi (biasanya disebut carding)
3.) Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan
Dampak Positif
- Mempercepat perkembangan ilmu pengetahuan dan tenologi
- Memudahkan pelajar untuk mencari informasi dan ilmu pengetahuan
- Terjadi pertukaran ilmu pnegetahuan dan teknologi antar negara
Dampak Negatif
- Berkembangnya teknologi negatif, misalnya : adanya virus komputer, spam email dan pencurian data
4.) Budaya
Dampak Positif
- Mudah untuk mempromosikan budaya nasional ke luar negeri
- Terjadi percepatan perubahan budaya yang bersifat dinamis
- Mudah mempelajarai budaya dari daerah atau negara lain
Dampak Negatif
- Masuknya budaya asing yang merusak dengan mudah
- Terkikisnya budaya nasional karena masuknya budaya asing ke negara kita
5.) Sosial
Dampak Positif
- Mudahnya berkomunikasi jarak jauh dengan menggunakan sosial media
- Harga yang terjangkau untuk lamanya berkomunikasi entah itu jaak dekat ataupun jauh
- Menambah teman dengan mudah
Dampak Negatif
- Menjauhkan yang dekat karena terlalu mementingkan sosial media
- Besarnya potensi penculikan melalui sosial media
sumber web :
http://kumpulantugassekolahnyarakabintang.blogspot.co.id/2014/09/dampak-perkembangan-kemajuan-teknologi.html
sumber buku :
Suryandi, Ahmad. 2011. Internet dan Berbagai Dampaknya. Jakarta : Erlangga
- Adanya penipuan yang dilakukan pedagang online (online shop) atau barang yang dikirim tidak sesuai dengan gambar di internet
- Adanya penyalahgunaan atau pemakaian kartu kredit seseorang dengan membajak no pinya untuk digunakan untuk kepentingan pribadi (biasanya disebut carding)
3.) Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan
Dampak Positif
- Mempercepat perkembangan ilmu pengetahuan dan tenologi
- Memudahkan pelajar untuk mencari informasi dan ilmu pengetahuan
- Terjadi pertukaran ilmu pnegetahuan dan teknologi antar negara
Dampak Negatif
- Berkembangnya teknologi negatif, misalnya : adanya virus komputer, spam email dan pencurian data
4.) Budaya
Dampak Positif
- Mudah untuk mempromosikan budaya nasional ke luar negeri
- Terjadi percepatan perubahan budaya yang bersifat dinamis
- Mudah mempelajarai budaya dari daerah atau negara lain
Dampak Negatif
- Masuknya budaya asing yang merusak dengan mudah
- Terkikisnya budaya nasional karena masuknya budaya asing ke negara kita
5.) Sosial
Dampak Positif
- Mudahnya berkomunikasi jarak jauh dengan menggunakan sosial media
- Harga yang terjangkau untuk lamanya berkomunikasi entah itu jaak dekat ataupun jauh
- Menambah teman dengan mudah
Dampak Negatif
- Menjauhkan yang dekat karena terlalu mementingkan sosial media
- Besarnya potensi penculikan melalui sosial media
sumber web :
http://kumpulantugassekolahnyarakabintang.blogspot.co.id/2014/09/dampak-perkembangan-kemajuan-teknologi.html
sumber buku :
Suryandi, Ahmad. 2011. Internet dan Berbagai Dampaknya. Jakarta : Erlangga
Pengertian Internet dan Sejarah Perkembangan Internet
Internet.
Di zaman yang sangat maju tekhnologi sekarang ini sudah tidak asing lagi yang namanya internet, entah yang tua maupun muda semua sudah dikenalkan internet sejak mereka kecil.
Banyak orang yang hanya menggunakan internet saja setiap hari tetapi mereka tidak mengerti pengertian dan sejarah internet itu sendiri.
Sekarang saya akan menjelaskan pengertian internet terlebih dahulu.
Internet berasal dari kata Interconnection Networking dan mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya, sehingga di dalamnya menghubungkan situs-situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan.
Internet mengacu pada istilah jaringan bukan aplikasi. Internet tidak memiliki manfaat apabila tidak ada aplikasi yang sesuai dan bisa digunakan untuk berbagai keperluan.
Setiap aplikasi berjalan di atas protocol tertentu.
Istilah “protokol” di internet mengacu pada satu set aturan yang megatur bagaimana sebuah aplikasi berkomunikasi dalam suatu jaringan.
Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 3 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972.
Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu “MILNET” untuk keperluan militer dan “ARPANET” baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
sumber web :
https://whitewishes.wordpress.com/2010/11/30/pengertian-sejarah-dan-perkembangan-internet/
sumber buku :
Sadiman. 2006. Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta : Erlangga
Di zaman yang sangat maju tekhnologi sekarang ini sudah tidak asing lagi yang namanya internet, entah yang tua maupun muda semua sudah dikenalkan internet sejak mereka kecil.
Banyak orang yang hanya menggunakan internet saja setiap hari tetapi mereka tidak mengerti pengertian dan sejarah internet itu sendiri.
Sekarang saya akan menjelaskan pengertian internet terlebih dahulu.
Pengertian Internet
Internet berasal dari kata Interconnection Networking dan mempunyai arti hubungan komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan mencakup seluruh dunia (jaringan komputer global) dengan melalui jalur telekomunikasi seperti telepon, radio link, satelit dan lainnya, sehingga di dalamnya menghubungkan situs-situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan.
Internet mengacu pada istilah jaringan bukan aplikasi. Internet tidak memiliki manfaat apabila tidak ada aplikasi yang sesuai dan bisa digunakan untuk berbagai keperluan.
Setiap aplikasi berjalan di atas protocol tertentu.
Istilah “protokol” di internet mengacu pada satu set aturan yang megatur bagaimana sebuah aplikasi berkomunikasi dalam suatu jaringan.
Sejarah Perkembangan Internet
Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 3 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972.
Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu “MILNET” untuk keperluan militer dan “ARPANET” baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
sumber web :
https://whitewishes.wordpress.com/2010/11/30/pengertian-sejarah-dan-perkembangan-internet/
sumber buku :
Sadiman. 2006. Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta : Erlangga


